Batu Opal

Senin, 13 Januari 20141komentar

http://indopermatagallery.blogspot.com/2014/01/batu-kalimaya-putih-susu.htmlOpal adalah bentuk amorfis dari silika yang berkaitan dengan kuarsa. 

Opal terbentuk pada suhu yang relatif rendah dan ada di retakan setiap jenis batuan, umumnya ditemukan bersama limonit, batu pasir, riolit, marl dan basal. 97% opal berasal dari Australia dan merupakan batu permata nasionalnya.

Struktur dalam opal membuatnya mampu menyebarkan cahaya; tergantung kondisi tempat batu ini terbentuk yang membuatnya dapat memunculkan berbagai warna. 

Warna opal bervariasi mulai dari jernih sampai putih, abu-abu, merah, jingga, kuning, hijau, biru, magenta, mawar, slat, zaitun, cokelat, dan hitam. 

Dari warna-warna tersebut, merah dan hitam adalah yang paling langka, sementara putih dan hijau sangat umum. 

Opal juga bervariasi dalam kepadatan optiknya mulai dari opak hingga semi-transparan. Untuk dipakai pada batu permata, warna alaminya sering digunakan dengan meletakkan lapisan opal tipis pada batu gelap seperti basal.

Opal Terkenal
  • Olympic Australis, opal terbesar dan termahal di dunia
  • Andamooka Opal, dipersembahkan untuk Ratu Elizabeth II, juga dikenal sebagai Opal Ratu
  • "The Burning of Troy", opal yang dipersembahkan kepada Joséphine de Beauharnais oleh Napoleon I dari Perancis
  • Flame Queen Opal
  • Halley's Comet Opal, opal hitam tak diasah terbesar di dunia
  • Muka jam di atas stan informasi di Grand Central Terminal Manhattan, New York
  • Roebling Opal, Smithsonian Institution
  • Galaxy Opal – opal asahan terbesar di dunia – 1992 The Guinness Book of Records

Tingkat kekerasan Batu Opal 5,5 s/d 6 Skala Mohs

Dalam  dunia perdagangan batu permata Opal dikenal dengan Batu Kalimaya

Referensi : http://id.wikipedia.org/wiki/Opal

Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Indo Permata Mulia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger